Ops Pekat Rinjani 2023, Polres Lombok Utara Ungkap 4 Kasus Perjudian dan Sita Ratusan Botol Miras

    Ops Pekat Rinjani 2023, Polres Lombok Utara Ungkap 4 Kasus Perjudian dan Sita Ratusan Botol Miras

    Lombok Utara NTB - Polres Lombok Utara melaksanakan Konferensi Pers hasil ungkap kasus  Ops Penyakit Masyarakat (Pekat) Rinjani 2023 dengan mengundang awak media. Kegiatan Konferensi pers ini di pimpin langsung oleh Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta, S.I.K., M.H., didampingi Kasat Reskrim AKP I Made Sukadana, S.H., M.H., dan Kasat Res Narkoba Iptu Ketut Artana yang bertempat di Loby Mapolres setempat, Kamis (31/03/2023).

    Kapolres Lombok Utara, AKBP I Wayan Sudarmanta, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa operasi pekat ini merupakan operasi cipta kondisi (Cipkon) dalam rangka mendukung pengamanan pelaksanaan bulan suci Ramadhan termasuk juga dalam rangka Cipkon perayaan idulfitri. 

    "Ada beberapa pengungkapan yang berhasil diungkap  baik itu 

    Satreskrim dan Satnarkoba Polres Lotara". Ungkapnya.

    Kasat Reskrim AKP I Made Sukadana, S.H., M.H., dalam penjelasannya menyampaikan bahwa operasi Pekat yang berjalan selama dua minggu dari tanggal 13-27 Maret 2023 ada 4 kasus Judi yang ditemukan satreskrim di wilayah Lombok Utara.  

    Sukadana menyebutkan pada tanggal 13 maret Satreskrim mengamankan 1 orang Target Operasi (TO) inisial R, yang berasal dari Desa Sokong, Kecamatan Tanjung. Pelaku menyelenggarakan permaiman judi jenis togel online. 

    "Pada TKP pertama berhasil menyita  2 unit hp, buku tabungan, dan beberapa lembar bukti transaksi pembelian" bebernya

    Hari berikutnya juga, tambah Kasat, menemukam TO di wilayah Bayan, pelaku berinisial MS ditangkap karena menyelenggarakan judi togel online. Dari hasil olah TKP diamankan 1 unit hp, 8 bukti transaksi penjualan, dan buku rekening yang terhubung dengan aplikasi judi online.

    Selanjutnya, masih kata Sukadana, di Wilayah Tanjung juga ditemukan TO di Desa Tegal Maja pelaku inisial S berhasil diringkus dengan barang  barang bukti hp, rekapan togel, dan uang 258rb. 

    TKP di wilayah Bayan, ada 5 pelaku perjudian jenis kartu ceki. Berhasil diamankan tanggal 16 maret 2023 di Desa Sambik Elen, dari TKP berhasil mengamankan 5 orang tersangka yaitu B, M, N, A, dan I. dari pengungkapan tersebut berhasil menemukan barang  bukti 1 set  kartu Ceki, 8 biji batu, dan uang tunai sebesar 940rb sebagai uang taruhan.

    "Dari semua kasus tersebut , ada pemain togel dikenakan pasal 30 ayat 1 KUHP ancaman hukuman 10 Tahun Penjara" jelasnya

    Ditempat yang sama, Kasat Resnarkoba Iptu Ketut Artana mengatakan, pengungkapan beberapa kasus yang berhasil di ungkap selama OPS Pekat yaitu mengungkap 2 TO dan 2 Non TO. Adapun target Operasi yang dilakukan yaitu di wilayah Gili Trawangan mengamankan penjual minuman Alkohol (Minol) serta di Ganggal,   Gili Air dan Gili Meno juga.

     

    " Jadi Semuanya di daerah pariwisata, maupun daerah di Lombok Utara, sudah mengamankan sejumlah 178 botol dari berbagai jenis miras ". Ujarnya.

    Menurutnya, karena miras dapat memicu berbagai tindakan kriminalitas maka ini secara berkelanjutan tidak hanya di bulan Ramadhan untuk menjaga situasi kambtibmas di Lombok Utara tetap aman dan nyaman sehingga terciptanya situasi yang kondusif.

    "Terkait dengan Minol, karena ada Perda Nomor 11 tahun 2014 di pasal 27 dijelaskan bahwa Minol bisa dilakukan suatu tindakan  hukuman pidana apabila minimal  55 persen keatas kadar alkoholnya. Sesuai Perda di Kabupaten Lombok Utara dan akan  memusnahkannya jika di atas 55 persen pelakunya di  pidana 6 bulan penjara" jelasnya.

    Dalam kesempatan tersebut Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta, S.I.K., M.H juga menyampaikam himbauan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk selalu ikut mendukung situasi Kambtimbas di Lombok Utara.

    "Yang perlu diantisipasi adalah Miras jenis arak, karena minuman ini tidak bisa di kontrol kadar alkoholnya. Sehingga dapat mengakibatkan mabuk berat atau bahkan kematian" tutup Pamen berpangkat dua Melati dipundak ini.

    Diakhir sampaiannya Kapolres menegaskan, meskipun Ops pekat sudah berakhir, Polres Lotara akan tetap mengadakan razia dalam rangka mendukung ketertiban dan keamanan di malam takbiran nanti sehingga masyarakat merasa merasa terayomi atas kehadiran Polri. (Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Seorang WNA Ditemukan Meninggal di Sebuah...

    Artikel Berikutnya

    Diduga Perkosa Anak Kandungnya, Pria di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Sebut Oknum Pejabat BPN Sumbawa Sebagai Mafia Tanah, FPPK-PS Minta Kanwil BPN NTB Ambil Sikap
    Hendri Kampai: Bertani Itu Merugi! Jeritan Petani yang Terabaikan
    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?
    Polres Lombok Utara  Ternjunkan 480 Personel Amankan Pilkada
    BBPOM Di Mataram Monev 3 Program Prioritas Keamanan Pangan Nasional di Kota Bima dan Sumbawa Barat

    Ikuti Kami